Rabu, 28 Januari 2015

Awal Mula Brutal DeatMetal



      Brutal death metal dikembangkan pada kombinasi death metal dengan aspek grindcore, dan mengambil death metal kedalam kaitan yang lebih ekstrim dalam term agresi dan kecepatan. brutal death metal cenderung menjadi drum-heavy dan irama yang diorientasikan meninggalkan sedikit ruang untuk melodi dan harmonisasi.Yang secara khas, riff2 gitar menggunakan picking tremolo cepat,dan palm muting berat untuk suatu efek suara. permainan drum dominan cepat dan pukulan menghentak. vokalis brutal death metal menggunakan low-pitched death grunts dan lirik lagu yang banyak, tetapi tidak selalu berkaitan dengan hal
berbau darah (gore). Beberapa band adakalanya mengubah komponen agresif dan cepat dengan bagian dan alur lebih lambat (groove). Band yang memusatkan lebih pada bagian dan komponen lebih lambat (groovy) ini kadang-kadang dikenal sebagai slam death metal.

Band2 tertentu di genre ini, sebagai contoh Nile dan Suffocation, telah pula digolongkan sebagai technical death metal. Ada suatu ukuran cukup besar antara kedua genre ini, seperti beberapa band2 yang tidak hanya memusatkan pada agresi dan kecepatan tetapi juga menyertakan unsur-unsur progresif dan technical. brutal death metal juga diasosiasikan dengan band2 seperti Cannibal corpse, Deicide, Devourment, Disgorge dan Hate Eternal.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar